Masih dalam rangkaian memperingati Hari Jadi Kota Pasuruan ke 332 Tahun 2018, Pemerintah Kota Pasuruan pada hari Sabtu malam tanggal 10 Februari 2018 menyelenggarakan pagelaran wayang kulit semalam suntuk. Kegiatan tersebut bertempat di Pendopo Surga Surgi dihadiri oleh Walikota Pasuruan beserta Ibu, Wakil Walikota Pasuruan beserta Ibu, Sekretaris Daerah Kota Pasuruan beserta Ibu, jajaran Forkopimda beserta Ibu, Kepala OPD/camat/lurah Se-Kota, Rektor Universitas Merdeka Pasuruan, Tamu perwakilan dari Universitas Pancasila Jakarta serta ribuan penonton. Dalam sambutannya Walikota Pasuruan Bapak Drs. H. Setiyono, M,Si mengatakan Pemerintah Kota Pasuruan sengaja mengemas potensi-potensi yang ada di Kota Pasuruan salah satunya pagelaran wayang kulit. Sehingga di harapkan dengan adanya pagelaran wayang ini bisa menghasilkan inovasi tangkas asia dan terus berkembang. Karena Kota Pasuruan banyak memiliki seni dan budaya yang kedepan bisa go internasional dan bisa cepat mengangkat potensi Kota Pasuruan. Dan diharapkan kepada universitas untuk bekerjasama dengan Pemerintah Kota Pasuruan terkait seni budaya yang tujuannya untuk mengangkat Kota Pasuruan yang selama ini dikenal sebagai kota santri dan kota pusaka. Perlu diketahui, pagelaran wayang kulit ini disiarkan secara live oleh JTV. Sedangkan dalang Ki Suryo Diharjo, SH dengan cerita Turunnya Wahyu Batorono dan Bintang Tamu dalang Mr. Gaura Mancacaritadipura dari Austaria (Tim Jaringan Kota Pusaka Indonesia) dengan cerita Pandawa Membangun Negeri. Lawak Jo Klitik Jo Klutuk.